MIHAS, pameran tahunan produk halal terbesar di Malaysia, memasuki penyelenggaraannya yang ke-20. MIHAS juga merupakan pasar yang kuat bagi pemain internasional dan lokal untuk mengeksplorasi peluang lain selain makanan halal, seperti farmasi halal, peralatan medis, keuangan, gaya modis, perawatan dan kosmetik pribadi, teknologi ramah lingkungan, dan bahkan pariwisata Muslim yang ramah.
Dalam hal ini, kemendag terus bekerja untuk mencapai tujuannya untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat halal dunia. Diharapkan, selain menjadikan Indonesia menjadi negara yang diakui, hal ini juga akan memberikan peluang bagi usaha kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia yang mengalami kesulitan dan ingin memiliki produk halal di pasar global.
Pada tahun 2023, MIHAS telah menarik lebih dari 38.000 pembeli, menghasilkan lebih dari RM3,20 miliar dalam perdagangan langsung, dan melakukan negosiasi. MIHAS adalah pasar yang kuat untuk pemain internasional dan lokal untuk memperoleh peluang di bidang lain selain makanan halal, seperti farmasi halal, peralatan medis, uang, fesyen modis, perawatan dan kosmetik pribadi, teknologi ramah lingkungan, dan bahkan pariwisata Muslim yang ramah lingkungan.
Pameran ini akan diselenggarakan kembali di MITEC di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 17–20 September 2024. Fakta bahwa Indonesia adalah negara dengan populasi muslim terbesar di dunia membuat ekspor produk halal menjadi prioritas utama. Diharapkan fitur ini akan memaksimalkan posisi Indonesia sebagai produsen barang halal di seluruh dunia.
Bagi pelaku usaha baik dari dalam maupun luar negri khususnya Indonesia, diharapkan akan menjadi peluang dan juga bagian daripada suksenya acara tersebut.